WahanaNews-Borobudur | Antisipasi terjadinya kecelakaan, kendaraan umum mulai dari bus, angkot, hingga angkutan barang menjadi sasaran 'Ramp Check' atau pemeriksaan teknis kondisi kendaraan di Terminal Tipe A Tidar Kota Magelang, Rabu (20/4/22).
Sebanyak puluhan kendaraan dilakukan pemeriksaan oleh tim penguji dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Magelang serta Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kota Magelang.
Baca Juga:
Kementan Dorong Optimasi Ratusan Hektar Lahan Baru di Sumsel
Setiap kendaraan diperiksa satu persatu mulai dari kelengkapan teknis hingga kelengkapan secara administrasi.
Adapun objek pemeriksaan mulai dari sistem alat kemudi, sistem penerangan, fasilitas tanggap darurat, perlengkapan kendaraan bermotor, badan kendaraan beserta komponen pendukung hingga kelengkapan syarat pengemudi.
Jika semua komponen pemeriksaan sudah terpenuhi, maka kendaraan akan mendapat predikat lulus kelayakan dan mendapatkan stiker berwarna biru dari Dishub Kota Magelang .
Baca Juga:
Olokan ke Tukang Es Teh Viral, Presiden Prabowo Tegur Gus Miftah
Sekretaris Dishub Kota Magelang, R. Jaka Prawistara mengatakan, khusus pengamanan saat menjelang lebaran pelaksanaan 'Ramp Check' akan ditingkatkan.
"Sebenarnya, 'Ramp Check' kegiatan rutin yang sudah dilakukan sebelum lebaran. Namun, pada Lebaran kali ini karena mudik diperbolehkan (Ramp Check) pun ditingkatkan akan dilakukan secara kontinu," ujarnya saat ditemui di lokasi, Rabu (20/4/22).
Ia menjelaskan, pelaksanaan 'Ramp Check' bertujuan untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi penumpang yang akan melakukan perjalanan mudik.
Dari hasil pemeriksaan tersebut, ia mengklaim tidak menemukan kendaraan yang tidak layak jalan.
"Sejauh ini, tidak ada kendaraan tak layak jalan. Hanya saja ada beberapa kendaraan dengan catatan. Kalau, surat-surat pengemudi tidak aktif akan kami lakukan pemanggilan untuk diperpanjang. Sedangkan, jika ada kendala secara teknis akan dilakukan perbaikan," ucapnya.
Di sisi lain, M. Tri Haryanto Kasi penguji Kendaraan Bermotor Dishub Kota Magelang mengimbau, kepada pemilik PO bus yang akan dipakai saat mudik lebaran untuk memastikan kondisi kendaraannya layak jalan.
"Tahun kemarin kan akibat ada pandemi, banyak sekali secara ekonomi para perusahaan angkutan umum tidak berjalan. Jadi, banyak persyaratan administrasi tidak terpenuhi maka dari itu kami lakukan penertiban dan pengawasan angkutan lebaran. Dengan harapan, angkutan lebaran berjalan dengan lancar," paparnya.
Sementara itu, KBO Satlantas Polres Kota Magelang, Ipda Joko Sudarmanto mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan sebanyak 5 pos yang terdiri dari Pos Pelayanan dan Pos Terpadu.
"Jadi, pos-pos tersebut akan didirikan dari simpang Kebonpolo, Alun-Alun, Shopping Centre, Trio, dan area Terminal. Jadi, kami benar-benar mempersiapkan begitu pun dengan personil karena untuk lebaran itu diketahui pemudik akan meningkat, harus siap," ucapnya. [rda]