WahanaNews-Borobudur | Jelang perayaan hari Tri Suci Waisak 2566 Buddhist Era (BE) 2022, altar utama di halaman Candi Borobudur mulai didirikan.
Nantinya, lokasi ini akan digunakan sebagai peringatan Waisak dan Dharmasanti Waisak Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi).
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
rus mengerjakan pendirian altar utama perayaan Waisak nasional.
Altar ini nantinya akan digunakan sebagai peringatan detik-detik Waisak pada Senin, 16 Mei 2022 pukul 11.13 WIB dan Dharmasanti Waisak yang berlangsung malam harinya.
"Selain itu, para biksu dari berbagai sangha serta umat Buddha dari berbagai daerah juga akan memperingati tiga peristiwa penting di Candi Borobudur," demikian disampaikan presenter Reno Reksa dalam tayangan Metro Pagi Primetime di Metro TV, Jumat,(13/5).
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Ketiga peristiwa penting dari peringatan hari Tri Suci Waisak yakni, kelahiran, penerangan agung, dan kematian Buddha Gautama.
Pada bagian altar utama, selain berisi sarana puja, nantinya akan ada api abadi dari Merapen, Grobogan, dan air suci dari Umbul Jumprit.
"Khususnya api abadi Merapen akan disemayamkan di Candi Mendut dan dikirab sejauh lima kilometer hingga Candi Borobudur," tutur Reno. [non]
