WahanaNews-Borobudur | Daging ayam di pasar Kota Magelang mengalami penurunan harga pada hari ke H+8 Idulfitri, Senin (09/05/2022).
Sarinah (43) pedagang ayam di Pasar Rejowinangun Kota Magelang mengatakan, penurunan harga daging ayam terjadi sejak kemarin Minggu (08/05/2022).
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
"Sekarang harga daging ayam Rp45 ribu per kilogram. Sedangkan, harga daging ayam pada hari pertama lebaran seharga Rp50 ribu per kilogram," ujarnya saat ditemui di lokasi pada Senin (09/05/2022).
Ia menambahkan, permintaan daging ayam saat lebaran mengalami kenaikan.
Dalam sehari bisa menghabiskan hingga 50 kilogram daging ayam.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Padahal, sebelum lebaran permintaan daging ayam di kisaran 20 kilogram per harinya.
"Ya, meningkat permintaan selama lebaran ini. Alhamdullilah memang ramai dibandingkan sama lebaran tahun sebelumnya,"ungkapnya.
Kenaikan permintaan daging ayam pun terjadi di Pasar Kebonpolo, Kota Magelang.
Satu di antaranya dialami pedagang daging ayam lainnya yakni Sukiyono (38).
"Iya, permintaan daging ayam naik dalam sehari semasa lebaran bisa habis hingga 45 kilogram. Betul, harganya sudah turun sejak H+6 lebaran menjadi Rp46-45 ribu per kilogram,"terangnya.
Sementara itu, untuk harga komoditas bumbu dapur seperti bawang merah, cabai, dan bawang putih mengalami kenaikan.
Amar (30) penjual bumbu dapur di Pasar Rejowinangun, Kota Magelang menuturkan, untuk kenaikan bawang merah per kilogram dihargai Rp40 ribu per kilogram.
"Biasanya harga bawang merah rata-rata seharga Rp35 ribu per kilogram. Sedangkan, harga bawang putih naik menjadi Rp30 ribu per kilogram sebelumnya rata-rata seharga Rp20 ribu per kilogram,"urainya. [rda]