Sementara itu, hingga kini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan untuk kemudian penetapan tersangka melalui proses gelar perkara.
"Tim masih terus bekerja melakukan penyelidikan dan penyidikan. Nanti penentuan tersangka akan kita lakukan melalui proses gelar perkara. Secepatnya kita akan lakukan gelar perkara. Doakan semua lancar segera terungkap kebenaran peristiwa yang terjadi,” tuturnya.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Perlu diketahui, Gilang Endi (21) meninggal saat mengikuti Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Pra Gladi Patria XXXVI Resimen Mahasiswa (Menwa).
Dia merupakan mahasiswa D4 Program Studi Kesehatan dan Keselamatan Kerja Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Jawa Tengah.
Gilang disebut meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit. Guna membuktikan penyebab pasti kematiannya, pihak keluarga mengizinkan jenazah Gilang untuk diautopsi.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Proses autopsi jenazah Gilang telah dilakukan di RSUD Dr Moewardi Solo, Senin (26/10/2021).
Namun, hingga saat ini baik seluruh pihak masih menunggu hasil autopsi keluar untuk melanjutkan proses hukum ke tahap berikutnya. [non]