Adapun rangkaian kegiatannya di antaranya adalah pembagian sembako dan pengambilan api alam dari Mrapen, Kabupaten Grobogan pada tanggal 14 Mei 2022.
Lalu pengambilan air berkah dari umbul jumprit di Kabupaten Temanggung pada tanggal 15 Mei 2022, prosesi ritual detik-detik Waisak pukul 11:13:46 WIB pada tanggal 16 Mei 2022.
Baca Juga:
Ridwan Kamil Janji Bereskan Masalah Tempat Ibadah dan Jamin Keadilan Sosial di Jakarta
Peringatan Waisak ditutup dengan Dharmasanti Waisak pada tanggal 16 Mei malam harinya. Di mana pada malam itu, ada juga pelepasan lampion yang ramah lingkungan.
Panitia memastikan akan terus menerapkan protokol kesehatan ketat dan senantiasa mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku serta berkoordinasi dengan instansi terkait demi menjaga kelestarian lingkungan sekitar.
Sebagai tambahan informasi, kegiatan ritual detik-detik Waisak dan Dharmasanti Waisak di Candi Borobudur akan dilaksanakan secara hybrid (offline dan online).
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Panitia juga akan menyiapkan multimedia supaya kegiatan tersebut dapat disaksikan di seluruh dunia secara virtual. Untuk informasi lebih lanjut terkait media, dapat menghubungi Eric Fernardo melalui nomor 081289990096.
PLT Dirjen Bimas Buddha Kementerian Agama Nyoman Suriadarma mengapresiasi perayaan Hari Raya Waisak 2022 yang akan dipusatkan di Candi Borobudur.
Pihaknya juga berharap bahwa perayaan itu bisa menjadi momentum untuk pemerintah menyapa umat Buddha di Indonesia.