"Semoga pasien terkonfirmasi dan suspek di wilayah ini, jumlahnya terus turun. Harapan kami, akan segera nihil jumlahnya. Dengan begitu, pandemi akan segera berakhir. Hanya ini butuh kerja keras dan bersama-sama semua pihak," tegasnya.
Sementara itu disampaikan, vaksinasi dosis pertama telah mencapai 71,58 persen atau 746.699 suntikan dari target 1.029.210 sasaran.
Baca Juga:
Didominasi Penegak Hukum, MAKI: Pimpinan Baru KPK Tak Mewakili Masyarakat dan Perempuan
Untuk dosis kedua, mencapai 48,49 persen atau 499.042 suntikan.
Sedang dosis tiga yang khusus untuk tenaga kesehatan, mencapai 2.925 suntikan atau 0,28 persen.
"Dari capaian itu, vaksinasi lansia dosis pertama telah mencapai 68,99 persen atau 97.531 suntikan dari target 141.361 sasaran. Untuk dosis kedua, 66.660 suntikan atau 47,16 persen," lanjutnya.
Baca Juga:
Netanyahu Resmi Jadi Buronan Setelah ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan
Sedang untuk masyarakat umum, dari target 674.052 sasaran, saat ini telah mencapai 562.671 suntikan atau 68,64 persen.
Untuk dosis kedua, 282.922 suntikan atau 41,97 persen.
"Untuk remaja usia 12 hingga 17 tahun, dari target 118.328 sasaran, dosis pertama mencapai 84,10 persen atau 99.513 suntikan. Dosis kedua, 79.877 suntikan atau 67,50 persen. Anak-anak usia 6 hingga 11 tahun, dosis pertama baru mencapai 3.846 atau 3,38 persen," pungkasnya. [rda]