WahanaNews-Semarang | Bulan Maret 2022, Semarang diprediksi akan terjadi hujan es.
Hal itu diungkapkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ahmad Yani Semarang.
Baca Juga:
Sambut Masa Tenang Pilkada Jakarta, KPU Jakbar Gelar Panggung Hiburan Rakyat
Koordinator Observasi dan Informasi BMKG, Ahmad Yani Semarang, Giyarto mengatakan, hujan es disebabkan pertumbuhan awan kumulonimbus.
"Nanti memasuki bulan Maret, potensi hujan es terjadi di Semarang karena awan kumulonimbus lebih maksimal," kata Giyarto, saat dihubungi wartawan, Jumat (25/2/2022).
Selain terjadi hujan es, pada Maret mendatang, juga akan terjadi peralihan musim penghujan ke musim kemarau.
Baca Juga:
Sekjen GEKIRA Partai Gerindra: Pemilukada Damai Bukti Rakyat Cerdas
"Kalau saat ini meninggalkan puncak namun masih musim penghujan. Peralihan musim nanti sekitar 2 Maret hingga Mei," papar dia.
Selain itu, dia juga mengingatkan warga Kota Semarang dan sekitar untuk berhati-hati dan waspada.
Dia mengatakan, dalam beberapa bulan ke depan bakal terjadi puting beliung dan hujan petir.