WahanaNews-Semarang | Komunitas driver ojek online (ojol) Alap-alap Terboyo, Kota Semarang Jawa Tengah akan mendampingi Irwanuari Kiswanto, yang merupakan korban dugaan penipuan online yang viral beberapa waktu lalu.
Irwanuari kehilangan uang tabungannya sebesar Rp 65 juta, hasil tabungannya selama tujuh tahun.
Baca Juga:
Kenang Ryanto Ulil, Brigjen TNI Elphis Rudy: Saya yang Antar Dia Jadi Polisi, Kini Antar ke Peristirahatan Terakhir
Padahal, tabungan tersebut rencananya akan dia pergunakan untuk membangun rumah selepas Hari Raya Idul Fitri.
"Kita akan mendampingi, tapi ini terserah Mas Irwan. Dia masih terpukul," kata Ketua ojol Alap-alap Terboyo, M Gogor Mimbarno saat dikonfirmasi, Selasa (26/4/2022).
Sampai saat ini, komunitas ojol di Kota Semarang sedang menggalang donasi untuk meringankan beban korban. Dia berharap, penggalangan tersebut bisa membantu.
Baca Juga:
OTT di Bengkulu, KPK Amankan 8 Pejabat dan Sita Sejumlah Uang Tunai
"Ini kita baru mengumpulkan teman-teman driver. Semoga bisa membantu," paparnya.
Selain itu, para driver ojol juga berinisiatif untuk datang ke rumah korban secara bergiliran untuk menghibur korban yang sampai saat ini masih trauma.
"Memang kita inisiatif solidaritas kita untuk mendukung korban," imbuhnya.
Dia menambahkan, kasus yang serupa juga pernah dialami oleh driver ojol Kota Semarang yang lain. Saat itu, korban kehilangan uang Rp 11 juta.
"Yang sebelumnya modusnya disuruh kirim uang lewat kasir minimarket," paparnya.
Untuk itu, dia berharap kepada para ojol driver untuk tidak memberikan kode one time password (OTP) kepada siapapun orangnya.
"Pengumuman itu sudah saya sampaikan ke seluruh anggota," imbunya.
Meski demikian, modus yang dilakukan oleh pelaku penipuan cukup lihai sehingga banyak driver ojol yang terkecoh. Menurutnya, korban penipuan seperti Irwan harus dilindungi dan dibela. "Dia tergolong mendapatkan musibah," paparnya.
Seperti sebelumnya, pada Selasa (19/4) lalu, saat Irwanuri tengah menarik penumpang mendapatkan telepon dari seorang yang mengaku sebagai pegawai Bank BRI.
Penipuan yang menimpa Irwanuri menjadi perbincangan publik setelah diangkat oleh akun media sosial Instagram. Dalam unggahan tersebut, Irwanuri tak dapat membendung air matanya.
Hampir sepekan berlalu, uang Irwanuri belum kembali. Irwanuri mengatakan pihak bank penyimpan uangnya terus bekerja membantu dirinya merealisasikan mimpinya satu bangunan rumah. [rda]