WahanaNews - Semarang | PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau Injourney sebagai Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung siap mengembangkan destinasi wisata Kota Lama Semarang, Jawa Tengah.
Direktur Utama InJourney, Dony Oskaria mengatakan, rencana pengembangan Kota Lama Semarang ini berkaitan dengan upaya pengembangan heritage, mengingat budaya yang sudah mengakar kuat.
Baca Juga:
Gibran Rakabuming Masuk Daftar Penerima Penghargaan Tokoh Inspiratif Jateng
"Untuk pengembangan heritage, kita mulai dengan mengembangkan Kota Lama Semarang. Kenapa Kota Lama Semarang? karena ada kriteria unik yang dimiliki oleh Kota Lama Semarang," ujar Dony di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (28/11/2022).
Dony menjelaskan, kriteria pertama adalah Kota Lama Semarang merupakan satu-satunya destinasi wisata di Indonesia yang berada di satu komplek, sehingga lebih mudah bagi kita untuk melakukan penataan.
Kriteria kedua, secara kebetulan sekitar 82 persen bangunan-bangunan yang terdapat di Kota Lama Semarang dimiliki atau merupakan aset BUMN.
Baca Juga:
Gubernur Ganjar Minta Cabor E-Sport Diberi Binaan Serius
"Hal ini memudahkan kita untuk melakukan intervensi terhadap utilisasi bangunan-bangunan tersebut untuk kebutuhan daya tarik wisata," kata Dony.
Kriteria ketiga adalah Kota Lama Semarang secara akses dan infrastruktur telah disiapkan oleh pemerintah daerah.
Sedangkan kriteria terakhir adalah Pemerintah Kota Semarang sangat terlibat aktif dan memiliki badan pengelolaan Kota Lama Semarang yang menurut InJourney paling maju dibandingkan lainnya.