WahanaNews-Solo | Suara ledakan berasal dari bom Molotov di salah satu lingkungan sekolah swasta di kota Solo.
Bom molotov itu diduga dibuat oleh seorang siswa.
Baca Juga:
Bersama Polres Metro Depok dan Kodim 0508, Pemkot Siap Gelar Patroli Larang SORT
Namun naas, bom itu justru meledak.
"Benar ada kejadian itu. Kami baru tahu Jumat kemarin," kata Kapolsek Laweyan, Kompol Bobby A Rachman. saat dikonfirmasi, Sabtu (12/3/2022).
Akibat kejadian itu, diketahui empat orang siswa mengalami luka-luka.
Baca Juga:
Damkar Bogor Selamatkan Kucing yang Terjebak 5 Hari di Plafon
Belum diketahui alasan siswa tersebut membuat bom molotov tersebut.
"Dugaan sementara itu bom molotov," ujarnya.
"Sekarang kami masih mendalami dengan mengumpulkan barang buktinya," imbuhnya.
Kapolsek menuturkan, pihaknya telah melakukan pengumpulan saksi dalam penemuan insiden ledakan molotov di sekolah.
Saksi yang dimintai keterangan meliputi pihak sekolah dan para siswa.
"Kami masih mintai keterangan dari sejumlah pihak, baik dari pihak sekolah maupun siswa," kata dia.
"Dan masih kita dalami lagi, ini termasuk dalam bom molotov atau bukan, atau bahan jenis petasan atau mercon kami masih dalami," ucap dia.
Bobby mengatakan saat ini barang bukti diduga bom molotov tersebut sudah diamankan oleh kepolisian.
Untuk saat ini baru ada satu siswa yang diduga membuat bom molotov itu.
Siswa itu duduk di bangku kelas tiga.
"Motifnya apa nanti, masih dalam pendalaman dari kepolisian," pungkasnya. [rda]