WahanaNews-Solo | Diduga bom Molotov dibuat seorang siswa di Kota Solo.
Kapolsek Laweyan, Kompol Bobby A Rachman, mengatakan kejadian tersebut di salah satu sekolah swasta Kota Solo, Jawa Tengah, pada Kamis (10/3/2022), lalu.
Baca Juga:
Seluruh Pejabat Eselon III di Sumedang Wajib Miliki Sertifikat Pengadaan Barang dan Jasa
"Diduga sementara, (bom molotov) masih didalami," kata Bobby, kepada wartawan, Jumat (11/2/2022).
Bobby menambahkan saat ini pihak kepolisian telah melakukan pengumpulan saksi dalam penemuan tersebut.
"Ini masih dalami, kami mintai keterangan dari pihak sekolah dan siswa. Ini termasuk dalam bom molotov atau bukan atau bahan jenis petasan atau mercon," ujarnya.
Baca Juga:
Ahmad Heryawan Ajak Masyarakat Bandung Barat Perkuat Nilai Empat Pilar Kebangsaan
Lanjut Bobby, saat ini barang bukti diduga bom molotov tersebut sudah diamankan oleh kepolisian.
"Satu orang siswa (diduga membuat), kelas tiga sekolah menengah atas (SMA)," ujarnya.
Terkait motif siswa kelas tiga ini, Bobby mengaku belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut. "Motifnya nanti, masih dalam pendalaman," jelasnya.