WahahaNews-Solo | Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Solo bersiap menyambut jutaan orang peserta dna penggembira Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Kota Solo, November mendatang.
Salah satunya menyiapkan tempat penginapan dengan memanfaatkan gedung sekolah, masjid, gedung dakwah, dan rumah warga Muhammadiyah. Ketua Panitia Syiar Muktamar Muhammadiyah Solo, Ahmad Sukidi, menjelaskan panitia menyediakan akomodasi pagi peserta.
Baca Juga:
Rakerwil Pemuda Pancasila Kalsel Tegaskan Dukungan Penuh untuk Muhidin dan Hasnur
Sementara PDM Kota Solo menyediakan penginapan bagi para penggembira muktamar.
“Semua sekolahan kami kirim list baik yang lokasinya strategis maupun tidak strategis. Kemudian masjid wakaf Muhammadiyah, gedung dakwah Muhammadiyah, dan rumah warga Muhammadiyah yang luas,” katanya, Jumat (1/7/2022).
Dia mengatakan lembaga pendidikan yang disiapkan untuk penginapan penggembira Muktamar ke-48 itu berupa SD, SMP, SMA/SMK, dan perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo.
Baca Juga:
Soal Pencopotan Khenoki Waruwu sebagai Ketua MPO PP Nias Barat, Era Era Hia Bilang Begini
“Semua disiapkan karena ada jutaan orang datang dari penjuru negeri,” lanjutnya.
Ditanya berapa sekolah Muhammadiyah di Kota Solo, Sukidi mengatakan tidak hafal namun panitia muktamar bekerja sama untuk menempatkan penggembira yang akan datang ke sekolah atau gedung yang kosong.
Ahmad Sukini mengaku sudah dihubungi warga Muhammadiyah dari Kalimantan Barat supaya bisa menempati SMP Muhammadiyah 1 Simpon Solo. Rombongan dari Kalimantan Barat akan datang sekitar 2.000 orang.
Tujuan Wisata
“Sekitar 2.000 orang saya enggak mampu, nanti dibagi ke sekolah lain. Kapasitas musala dan kelas-kelas kami siapkan untuk kapasitas sekitar 500 orang,” ungkap Ahmad Sukidi yang juga Kepala SMP Muhammadiyah 1 Solo.
Dia mengatakan lokasi sekolahnya dengan lokasi Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan Universitas Muhamamdiyah Surakarta (UMS) tergolong jauh. Penggembira Muktamar Muhammadiyah dari Kalbar memilih sekolahnya karena dekat dengan destinasi wisata di Kota Solo.
“Mereka datang ke sini itu untuk fasilitas transit terus jalan-jalan ke Pasar Klewer dan destinasi Solo. Tujuan mereka itu untuk datang ke pasar-pasar yang dekat di tengah kota,” ungkapnya.
Seperti diketahui, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah memastikan menggelar Muktamar ke-48 selama tiga hari, 18-20 November 2022, secara luring atau offline di Edutorium UMS Solo.
Para penggembira diperbolehkan hadir di lokasi sehingga jumlahnya diperkirakan mencapai jutaan orang dari berbagai penjuru negeri.[zbr]
