Ia juga menuturkan dari program ini pemkot ingin kembali menumbuhkan aktivitas angkutan kota yang selama ini hampir mati suri.
Pada 2026, akan ada penambahan jumlah angkutannya.
Baca Juga:
Gerakan Pungut Sampah (GPS) Dilakukan Satgas Preventif Ops Damai Cartenz di Intan Jaya
"Sewanya harian. Satu hari sekitar Rp120 ribu sampai Rp140 ribu. Jadi, kalau mereka jalan, kita bayarkan. Tapi nanti bisa jadi per minggu, karena MoU masih belum kita keluarkan," katanya.
Menurut dia, anggaran yang disediakan pada tahun ini sebesar Rp280 juta.
"Itu sudah termasuk fasilitasnya. Ada tambahan stiker, ada GPS-nya. Karena kita memantaunya pakai GPS. Tahun 2026, kita tambah 20 angkot lagi, jadi 47 angkutan," katanya.
Baca Juga:
3 Langkah Ini Ampuh Melacak HP yang Hilang
[Redaktur: Sutrisno Simorangkir]