Jateng.WahanaNews.co, Semarang - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menyatakan bahwa pasokan jaringan gas bumi (jargas) selama periode Lebaran 2024 di Semarang, Jawa Tengah, berada dalam kondisi aman.
"Alhamdulillah, pasokan jargas di periode RAFI (Ramadhan dan Idul Fitri) aman, tidak ada kendala terkait ketersediaan dan penyaluran gas," ungkap Anggota Komite BPH Migas Iwan Prasetya Adhi saat mengunjungi Kantor PGN Wilayah Semarang di Semarang, Jateng, Sabtu (13/4/2024).
Baca Juga:
Soal Rapat Direksi PGN Terkait Jual-Beli Gas Didalami KPK
Dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (16/4/2024), Iwan mengatakan menjelang Idul Fitri, pemintaan gas industri mengalami penurunan, sedangkan untuk rumah tangga menunjukkan kenaikan.
"Hal ini dikarenakan aktivitas industri mengalami penurunan selama periode libur Lebaran, sementara untuk rumah tangga mengalami kenaikan pada H-1 yang menunjukkan aktivitas menjelang Lebaran meningkat," ujar Iwan yang melakukan kunjungan kerja bersama Anggota Komite BPH Migas Wahyudi Anas.
Pada kunjungannya tersebut, Iwan dan Wahyudi juga mengunjungi pelanggan jargas rumah tangga untuk mendengarkan saran maupun masukan.
Baca Juga:
Pembayaran Tagihan Gas Bumi Jargas Kini Bisa Lewat Aplikasi MyPertamina
"Di wilayah Semarang, kita juga melakukan kunjungan secara acak ke pelanggan. Alhamdulillah, masyarakat cukup nyaman berlangganan dengan PT PGN, tidak ada kendala-kendala baik dari sisi layanan serta penyaluran gas ke pelanggan rumah tangga," tambah Wahyudi.
Wahyudi menyampaikan Wilayah Sales and Operation Regional (SOR) III PGN melakukan pengelolaan jargas dengan jumlah 207.585 pelanggan yang terbagi ke beberapa sektor, yaitu rumah tangga, pelanggan kecil dan komersial, serta industri.
Pada periode libur RAFI 2024, konsumsi gas bumi terjadi penurunan hingga 51 persen, dari 220 menjadi 106 BBTUD.