Sementara disisi lain, Gibran Rakabuming mengaku membuat klarifikasi lantaran tak ingin membuat citra kota Solo dinilai tak aman.
"Kita klarifikasi saja, jangan sampai Solo dianggap tidak aman, kita nggak mau disalahkan," kata Gibran pada Senin (4/7/2022).
Baca Juga:
Luhut Pandjaitan: Jangan Sampai Forum Purnawirawan TNI-Polri yang Tuntut Pemakzulan Wapres Gibran Bikin Indonesia Terpecah
Hal ini lantaran , ia tak mau mendapat protes dari masyarakat Solo sehingga perlu meluruskan kejadian tersebut.
"Makanya itu kalau aku tidak klarifikasi dikiranya (kejadian memang) di Solo dan citranya jadi jelek, Wali Kota diam saja," paparnya.
Terlebih diakuinya, kota Solo akan menjadi tuan rumah berbagai event besar.
Baca Juga:
Pieter Zulkifli: Seruan Lengserkan Gibran Cuma Drama Politik yang Bikin Gaduh
"Bukan menjelekkan siapa-siapa. Kita itu sangat konser event besar, jadi tuan rumah nggak gampang," pungkasnya.
Sementara dari pihak manajemen JKT48 klarifikasi menyebut bahwa tindakan itu merupakan antusiasme dari penggemar Solo akan kehadiran para anggota memang sangat luar biasa.[zbr]