Jateng.WahanaNews.co | Ramai aduan di Twitter mengenai maraknya pencurian dan tindakan pelecehan di kos-kosan kawasan Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo. Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka angkat bicara terkait fenomena ini.
Aduan mengenai adanya pencurian dan tindakan pelecehan di kos-kosan dilaporkan oleh akun Twitter @soda*****. Pencuit mengaku menjadi korban pencurian sekaligus pelecehan seksual.
Baca Juga:
Rektor UNU Gorontalo Dinonkatifkan Diduga Lecehkan 12 Orang
"Ternyata korban kemalingan di daerah belakang UNS tepatnya di belakang SD Ngoresan ga cuma saya, kemungkinan sudah 3x kejadian kos dimasukin maling dalam bulan ini. Apesnya saya selain dimaling juga dilecehkan. Stay safe buat kalian semua yang ngekos di daerah UNS," cuit akun tersebut.
Aduan tersebut langsung ditanggapi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka melalui akun Twitternya @gibran_tweet.
"Kos-kosan nya ada cctv gak?," jawab Gibran.
Baca Juga:
Kasus Dugaan Asusila, Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan ke DKPP
"Ok gpp. Ini biar lurah, camat beserta kapolres untuk menambah patroli/keamanan di sekitaran UNS," lanjutnya.
Ditemui di Balai Kota Solo, hari ini, putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengatakan sudah ada yang melaporkan atas kejadian yang menimpa mahasiswa UNS itu.
"Iya sudah ada yang lapor, sudah dilakukan koordinasi dengan Kapolres," kata Gibran dilasir dari detikJateng, Kamis (27/10/2022).