Selain mendorong pemanfaatan lahan tidur kepada para petani, Ganjar juga menyampaikan untuk tidak asal-asalan dalam melakukan penanaman. Ganjar menekankan, lahan dengan tingkat kemiringan tinggi dan sudah ditanami pepohonan, tidak boleh ditebang.
Sebab, pohon yang ditanami Perhutani sebelumnya itu berfungsi sebagai penahan longsor dan banjir jika terjadi hujan dengan tingkat intensitas tinggi.
Baca Juga:
Korupsi Proyek Perkeretaapian, Anggota Pokja di Purwokerto Terima Sejumlah Uang
“Sambil kita memperbaiki kondisi, umpama daerah dengan lahan kemiringan tinggi harus ditahan betul. Jadi pohon-pohon yang sudah ditebang, akarnya jangan dicabut karena itu cukup bisa menahan banjir sampai penanaman dari Perhutani berikutnya,” pungkas Ganjar.[mga]