Jateng.WahanaNews.co, Boyolali - Pemerintah Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, menggelar tradisi Gebyar Padusan untuk menyambut bulan Ramadhan 1445 Hijriah di Pemandian Tirtomarto Pengging, Kecamatan Banyudono, pada Sabtu (9/3/2024).
Kegiatan itu diawali dengan kirab budaya dilanjutkan upacara mandi oleh "Mas dan Mbak Boyolali" di Umbul Ngabean Tirtomarto Pengging, sebagai simbol penyucian diri sebelum warga menjalankan ibadah puasa.
Baca Juga:
Perkuat Pertumbuhan UMKM Gorontalo, Bazar Ramadhan BI Capai Omzet 337 Persen
Bupati Boyolali M Said Hidayat mengapresiasi Gebyar Padusan dan Kirab Budaya 2024 diselenggarakan Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) setempat itu.
"Kami mengucapkan bersyukur karena pelaksanaan Gebyar Padusan menjelang bulan Ramadhan 2024 ini dapat dilaksanakan dengan lancar dan baik," katanya.
Ia berharap, daerah setempat terus menjaga dan melestarikan seni, budaya, dan tradisi.
Baca Juga:
Jelang Lebaran, Kapolda Kalteng Sebar 1.826 Personel Keamanan
Ia juga menyampaikan selamat kepada umat Islam setempat yang akan melaksanakan ibadah puasa Ramadhan.
"Tentunya dengan ketulusan dan keikhlasan menjalankan ibadah dan doa dipanjatkan untuk Kabupaten Boyolali semakin baik ke depan. Masyarakat juga semakin sehat dan kesejahteraan terus meningkat serta kemiskinan dapat ditekan," katanya.
Kepala Disporapar Kabupaten Boyolali Budi Prasetyaningsih mengatakan Gebyar Padusan digelar secara meriah di dua lokasi di daerah itu, yakni Pemandian Tirtomarto Pengging Banyudono dan objek wisata Tlatar.