Jateng.WahanaNews.co, Semarang - BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Cilacap menyelenggarakan layanan jemput bola bagi peserta yang memerlukan penanganan tambahan.
Kali ini petugas BPJS Ketenagakerjaan Cilacap mendatangi peserta BPJS Ketenagakerjaan yang sedang terbaring sakit di rumahnya dan ada keinginan untuk mencairkan jaminan hari tua (JHT).
Baca Juga:
Pemprov Sumatera Barat Tanggung Premi BPJS Ketenagakerjaan untuk 3.000 Nelayan
Rokhim (52), tercatat sebagai karyawan di perusahaan PT Truba Jaga Cipta dan tengah sakit kanker kelenjar tiroid dengan katup jantung bocor, sehingga mengakibatkan dirinya tidak dapat datang dan mengurus sendiri klaim JHT ke Kantor BPJS Ketenagakerjaan.
Pick up service yang dilakukan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Cilacap kepada Rokhim yakni dengan membantu mengurus sejumlah syarat untuk mencairkan JHT.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cilacap Sofia menjelaskan pick up service tersebut dilakukan kepada peserta atau ahli waris yang secara fisik atau mental bermasalah, sehingga tidak dapat datang langsung untuk mengajukan klaim.
Baca Juga:
BPJS Ketenagakerjaan Melindungi Ratusan Kader Keluarga Berencana di Solo
Selain itu, pelayanan secara langsung diharapkan dapat memberikan pelayanan terbaik dan meningkatkan kepuasan peserta BPJS Ketenagakerjaan.
"Ini merupakan tanggung jawab kami kepada peserta, yaitu memberikan pelayanan prima. Mudah-mudahan di tahun 2024 ini kami lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada peserta dan para peserta atau masyarakat merasakan manfaat dari program BPJS Ketenagakerjaan," kata Sofia.
Ia juga menambahkan penyampaian mengenai manfaat Program BPJS Ketenagakerjaan yang begitu besar di antaranya, saat pekerja sakit dan atau resign dari perusahaan, maka JHT yang dimiliki dapat menjadi dana penopang kehidupan ke depannya seperti bisa dimanfaatkan untuk berwirausaha atau membantu kebutuhan ekonomi keluarga.