WahanaNews-Semarang | Kupat Jembut merupakan makan legendaris Kota Semarang yang berisikan tauge yang hanya ada di bulan Syawal.
Kupat jembut sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu. Saat ini, pembuat kupat juga sudah turun-temurun hingga lintas generasi.
Baca Juga:
Kementerian PANRB Dorong Birokrasi Berorientasi Hasil dan Kolaboratif
Kupat ini hanya ada di beberapa tempat saja. Salah satunya adalah di Kampung Pedurungan Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Sejak pukul 06.00 pagi warga sekitar berkumpul menunggu kupat dibagikan. Mereka sudah bersiap membawa plastik sebagai wadah.
Baik orang dewasa maupun anak-anak terlihat antusias mengantre menunggu giliran mendapatkan kupat yang hanya ada satu tahun sekali itu.
Baca Juga:
Beras Jadi Penopang Utama Pengendalian Inflasi, Mendagri Apresiasi Kinerja Sektor Pangan
Ketua RW 001 Pedurungan Tengah, Wasidarono mengatakan, kupat ini merupakan sajian khas warga Pedurungan di bulan Syawal.
"Sekitar satu minggu setelah Hari Raya Idul Fitri kami laksanakan tradisi ini," kata Wasidarono, saat ditemui di lokasi, pada Senin (9/5/2022).
Dia mengatakan, tradisi membagikan kupat sudah jadi tradisi warga Kampung Pedurungan.