Jateng.WahanaNews.co, Semarang - Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah mencatat luas area panen padi di provinsi tersebut sepanjang tahun 2023 mencapai 1,64 juta hektar.
Kepala BPS Jawa Tengah Dadang Hardiwan di Semarang, Jumat (1/3/2024), mengatakan, luasan tersebut lebih rendah dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 1,69 ha.
Baca Juga:
La Nina Kembali! BMKG Peringatkan Banjir dan Suhu Dingin di Indonesia
Menurut dia, dari area seluas itu, besaran produksi padi di 2023 tercatat mencapai 9,08 juta ton.
"Produksi padi di 2023 turun dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 9,36 juta ton," katanya.
Ia menjelaskan jika dilihat dari luasan lahan, daerah dengan area panen terbesar berada di Kabupaten Grobogan yang mencapai 129,63 ribu ha.
Baca Juga:
Distan Banten Siapkan 1.012 Pompa Air Antisipasi Dampak Perubahan Iklim
Namun jika dilihat dari produktivitasnya, lanjut dia, produksi panen terbesar justru berada di Kabupaten Cilacap yang mencapai 772,49 ribu ton.
Ia menyebut Kabupaten Grobogan mengalami penurunan luasan lahan serta produktivitas panen padi di 2023.
Ia menjelaskan dari produksi padi sebanyak itu di 2023, besaran produksi beras Jawa Tengah mencapai 5,22 juta ton.