Dadang menambahkan jika dihitung berdasarkan angka luasan panen Januari 2024, maka perkiraan produksi beras hingga Februari 2024 nanti dapat mencapai 2,02 juta ton.
"Produksi beras hingga tiga bulan ke depan sudah bisa diprediksi. Sejumlah daerah akan mengalami panen raya di April 2024," katanya.
Baca Juga:
La Nina Kembali! BMKG Peringatkan Banjir dan Suhu Dingin di Indonesia
Sementara Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Jateng Sujarwanto Dwiatmoko mengatakan penurunan produktivitas beras tersebut menjadi catatan penting.
"Dampak El Nino, banyak lahan produksi beras tidak tergarap karena tidak ada air," katanya.
Meski demikian, ia meminta masyarakat tidak khawatir dengan persediaan beras di Jawa Tengah.
Baca Juga:
Distan Banten Siapkan 1.012 Pompa Air Antisipasi Dampak Perubahan Iklim
Ia menyebut prediksi panen raya akan mulai berlangsung mulai Maret hingga Mei 2024.
[Redaktur: Sutrisno Simorangkir]