"Kami juga tetap menyediakan sarana prasarana ada tempat untuk cuci tangan, tempat untuk pengecekan suhu, termasuk di atas kapal."
"Dharma Lautan Utama dari sisi kesiapan Armada, sumber daya manusianya persiapan servicenya insya Allah bisa kita Nyatakan sudah siap untuk melayani customer yang ada di Semarang khusus, " ujarnya.
Baca Juga:
Kalimantan Selatan Tuan Rumah, Ini Arti dan Makna Logo Resmi HPN 2025
Dijelaskannya pemudik di pelabuhan Semarang paling banyak dari Kalimantan. Untuk jumlahnya sendiri disesuaikan dengan kapasitas kapal.
Pihaknya menghimbau kepada perusahaan yang ada di Kalimantan supaya memberikan THR jangan terlalu mepet dengan hari H Lebaran. Sehingga bisa menjadi potensi untuk terjadi penumpukan pada waktu waktu tertentu dalam pembelian tiket.
Kasubdit Lalu Lintas KSOP Tanjung Mas, Mashudi Rofiq mengatakan, dibandingkan tahun kemarin mudik kali ini akan ada lonjakan penumpang. Tapi pihaknya belum bisa melihat apakah lonjakan kali ini hampir seperti pra pandemi lalu.
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
"Tapi sesuai dengan arahan dari pusat yaitu diminta harus menyiapkan skema lonjakan penumpang seperti pada saat sebelum pandemi ini terjadi, " imbuhnya.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jateng, Henggar Budi Anggoro menyatakan, sesuai prediksi dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan ada 21,3 juta kendaraan bakal masuk ke Jateng pada mudik Lebaran 2022.
Henggar memperkirakan puncak mudik Lebaran akan terjadi pada H-3 hingga H-2 dengan jumlah kendaraan yang masuk ke Jateng dalam satu hari mencapai 100.000 kendaraan.