Namun demikian semua rekayasa lalu lintas merupakan diskresi dari Kepolisian.
PT Jasamarga akan terus mendukung dari sisi fasilitas, petugas, dan informasi.
Baca Juga:
Atasi Krisis Penduduk, Vietnam Izinkan Warga Tentukan Jumlah Anak Sendiri
"Kami menghimbau agar pengguna jalan tidak melakukan perjalanan saat puncak arus mudik maupun arus balik."
"One way dan contra flow salah satu solusi telah disampaikan masyarakat. One way akan diinformasikan pemerintah," terangnya.
Heru berpendapat masyarakat diminta agar tidak bersamaan melakukan perjalanan saat puncak arus mudik karena melihat dari sisi kapasitas jalan.
Baca Juga:
Tragis, Mahasiswi FITB ITB Meninggal Dunia Usai Tertabrak Truk Tronton
Oleh sebab itu pengguna jalan diharapkan kerjasamanya dengan memanfaatkan waktu cuti bersama diberikan pemerintah.
"Masyarakat bisa menggunakan waktu tambahan cuti bersama yang diberikan pemerintah selama 4 hari. Ini bisa digunakan."
"Kami berharap pengguna jalan bisa lebih flexibel," tutur dia.