"Adapun jumlah pengunjung Taman Botani yang tidak menggunakan tiket terusan untuk sementara tercatat sebanyak 709 orang dengan total pendapatan Rp10.027.500," katanya.
Ia mengatakan Taman Apung Maskemambang pun tergolong ramai dikunjungi wisatawan pada periode libur Lebaran 2024 dengan jumlah kunjungan sebanyak 13.469 orang dan pendapatan Rp26.938.000.
Baca Juga:
Plh Bupati Banyumas Harap Banyumas Job Fair 2025 Kurangi Pengangguran dan Kemiskinan
Sementara jumlah wisatawan yang berkunjung ke Menara Teratai sebanyak 4.203 orang dengan pendapatan Rp100.062.500, Taman Rekreasi Andhang Pangrenan sebanyak 790 orang dengan pendapatan Rp3.784.000, Taman Hiburan Rakyat Panglima Besar Soedirman sebanyak 1.142 orang dengan pendapatan Rp5.220.000.
Selanjutnya, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Museum Wayang Banyumas sebanyak 73 orang dengan pendapatan Rp146.000 dan Kolam Renang Tirta Husada Kalibacin sebanyak 272 orang dengan pendapatan Rp1.360.000.
"Jumlah wisatawan yang berkunjung ke delapan objek wisata tersebut untuk sementara sebanyak 42.537 orang dengan total pendapatan Rp674.068.000," kata Wardoyo.
Baca Juga:
KPU Banyumas Musnahkan Kelebihan Surat Suara Pilkada Serentak 2024 di Gudang
Ia mengatakan tingginya animo masyarakat untuk berwisata di Banyumas pada libur lebaran tersebut didukung oleh kesiapan Pemkab Banyumas untuk memberikan jaminan kenyamanan, keamanan, dan keselamatan bagi wisatawan selama berada di objek wisata.
Menurut dia, hal itu dilakukan Pemkab Banyumas dengan melakukan perbaikan fasilitas pendukung objek wisata, rambu peringatan bahaya, jalur evakuasi, dan sebagainya.
"Kami terus berupaya agar wisatawan terkesan setelah berwisata di Banyumas, sehingga ingin datang kembali ke Banyumas," katanya.