Ia menyebutkan, BPR Bapera kini semakin menunjukkan pertumbuhan yang positif dengan dibuktikan bertambahnya jumlah nasabah yang sudah mencapai sekitar 10 ribu orang atau naik dari periode tahun sebelumnya sebanyak 7 ribu nasabah.
Dividen yang disetorkan kepada pemerintah daerah, kata dia, juga meningkat signifikan.
Baca Juga:
Hadapi Masalah Bayar Pinjol, OJK: Jangan Lari, Datangi Perusahaan
"Saat ini, dividen yang kami berikan mencapai Rp700 juta per tahun naik dari sebelumnya sekitar Rp300 juta. Selain itu, rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) perusahaan berada di bawah 5 persen," katanya.
[Redaktur: Sutrisno Simorangkir]