Jateng.WahanaNews.co, Semarang - Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Tengah menyebutkan bahwa realisasi investasi di wilayah tersebut hingga triwulan ketiga 2024 telah mencapai 82,26 persen dari target.
Kepala DPMPTSP Jateng Sakina Rosellasari di Semarang, Senin, mengatakan bahwa capaian realisasi investasi triwulan ketiga tahun ini sudah melebihi target yang sebesar 80,10 persen.
Baca Juga:
DPRD Kota Semarang Minta Pemerintah Tingkatkan Kesiapan Hadapi Banjir Musim Hujan
Pada triwulan ketiga 2024, kata dia, total investasi di Jateng mencapai Rp17,94 triliun dan apabila ditotal mulai investasi triwulan pertama hingga ketiga sebesar Rp65,89 triliun.
Akumulasi tersebut, terdiri atas realisasi pemodal asing ditambah pemodal dalam negeri sebesar Rp51,11 triliun, ditambah dengan capaian realisasi usaha menengah kecil (UMK) sebesar Rp14,78 triliun.
Dengan kondisi tersebut, kata dia, mempengaruhi jumlah penambahan proyek sebesar 48.810 unit dan penyerapan tenaga kerja sebanyak 318.195 orang.
Baca Juga:
Akibat Pungli Rp160 Juta, Mantan Lurah di Semarang Dihukum 4 Tahun
Karena itu, Sakina pun optimistis realisasi investasi di Jateng hingga akhir tahun bisa tercapai, ditambah dengan beberapa langkah yang telah disiapkan.
Di antaranya, dengan penyelenggaraan Central Java Investment Business Forum (CJIBF) 2024 di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang dan pertemuan dengan para calon pemodal.
Adapula, kata dia, melalui forum promosi investasi Indonesia atau Indonesia Investment Promotion Center (IIPC).