Jateng.WahanaNews.co, Semarang -Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah, memastikan stok komoditas beras di wilayahnya aman hingga tiga bulan ke depan, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Semarang Bambang Pramusinto di Semarang, Jateng, Kamis (7/3/2024), menyebutkan persediaan beras tercatat mencapai 58.000 ton.
Baca Juga:
Kawal Arus Mudik Hingga Balik Lebaran 2024, PLN Siaga di Zona Utama Transportasi Publik
Sedangkan, kebutuhan beras setiap bulannya untuk konsumsi masyarakat sekitar 15.000 ton, sehingga persediaan beras masih mencukupi hingga tiga bulan ke depan.
Apalagi, kata dia, masih akan ada suplai stok beras lagi dari Bulog dan distributor lainnya yang akan menahan laju harga beras, sedangkan untuk komoditas lainnya juga dipastikan aman.
Ia mengatakan berbagai langkah antisipasi kenaikan harga beras dan pengendalian harga komoditas strategis lainnya menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hijriah terus dilakukan.
Baca Juga:
PLN Siapkan SPKLU di Banyak Lokasi, Pemudik: Pakai Mobil Listrik Jadi Nyaman!
"Kami lakukan monitoring melibatkan semua pihak, hingga ke level bawah ikut memonitor. Harapannya, jangan sampai ada yang menumpuk bahan pangan dan spekulan-spekulan," katanya.
Bambang mencontohkan kegiatan Pasar Pangan Rakyat Murah dan Aman (Pak Rahman) yang digencarkan menjelang Ramadhan sangat membantu masyarakat untuk mengakses kebutuhan pokok strategis dengan harga terjangkau.
Menurut dia, Pak Rahman merupakan bentuk kolaborasi antara Pemkot Semarang, Bulog, pihak swasta, BUMP, dan pelaku pangan yang menggelar pasar murah bagi masyarakat yang membutuhkan.