“Memang itu [kontruksi lampion] dekorasi untuk indoor. Misalnya saat orang nikahan. Kalau di luar enggak pas hujan angin aman. Tapi kan tadi hujan dan angin, mungkin tidak dipersiapkan untuk ketahanannya,” terangnya.
Sumartono menambahkan tim dekorasi dan panitia segera merenovasi dan memperkuat lampion yang roboh itu pada Selasa (1/2/2022) sore.
Baca Juga:
Tingginya Angka Perceraian, Kemenag Fokus Bekali Catin dengan Literasi Keuangan Syariah
”Ya, sudah saya pesen [sampaikan]. Lebih diperkuat. Ini cuma kayu,” imbuhnya.
Renovasi
Baca Juga:
Kolaborasi Kreatif Kemenekraf–BPS Hadirkan PSA Sensus Ekonomi 2026 Buatan Animator Muda
Ia juga berharap proses renovasi bisa selesai dengan cepat.
Lampion shio macan ditargetkan tetap menyala sampai hari-hari selanjutnya.
“Iya dinyalakan seperti semula. Semoga malam ini selesai,” imbuhnya.