JATENG.WAHANANEWS.CO, Pemalang - Prihatin terhadap permasalahan sampah di Kabupaten Pemalang yang terus berpolemik tanpa solusi jelas, Anggota DPR RI Dapil X dari Fraksi PKS, Rizal Bawazier, meluncurkan tempat pengolahan sampah (TPS) modern.
TPS yang diluncurkan tersebut didukung peralatan mesin yang canggih, ramah lingkungan, tidak mengeluarkan asap, dan tanpa bau menyengat plus dengan akumulasi biaya murah.
Baca Juga:
Penutupan TPA Pesalakan dan Penolakan TPA Purana Perparah Masalah Sampah Pemalang
Hal ini dikatakan Rizal Bawazier dalam sambutannya di hadapan ratusan undangan yang terdiri dari perwakilan kepala daerah dari Pekalongan, Batang, Kota Pekalongan serta Kabupaten Pemalang, juga beberapa camat dan kepala desa atau lurah, pada acara peluncuran Rumah Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (RPHBS) di Kelurahan Purwoharjo, Kecamatan Comal Pemalang, pada Jumat (31/1/2025) sore.
Tempat pengolahan sampah yang nantinya akan direncanakan ada pada tiap desa di Kabupaten Pemalang tersebut, tidak memerlukan lahan yang luas, hanya butuh tanah 200-300 meter saja.
"Satu mesin untuk Desa Purwoharjo akan kita titipkan ke Pasar Comal. Nanti untuk berikutnya ke pasar-pasar yang lain kita pikirkan. Di seluruh desa kita berharap begitu tapi itu juga tergantung pemimpin daerahnya, bisa memanfaatkan atau tidak," ujar Rizal Bawazier yang akrab disapa RB ini.
Baca Juga:
Ditipu Oknum Polisi, Perajin Gerabah Kehilangan Rp 900 Juta dan Anaknya Jadi Tukang Sapu
Ia mengungkapkan, pihaknya mengundang semua camat dan lurah atau Kades se-Pemalang, beberapa utusan mewakili kepala daerah dari Kabupaten Batang.
"Kota Pekalongan dan Kabupaten Pekalongan juga hadir juga akan hadir, untuk melihat percontohannya, kita harus gerak cepat pecahkan solusi sampah di Pemalang, bukan dengan TPA, bukan dengan sanitary landfill," jelasnya,
Terobosan baru dalam teknologi pengelolaan sampah dihadirkan Rizal Bawazier beserta Timnya melalui konsep Rumah Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (RPHBS) dengan sistem TPS3R (Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle) untuk mengatasi masalah sampah di Pemalang.