WahanaNews-Solo | Target lebih dari 1.500 pelaku UMKM, Tiga raksasa digital Indonesia - Grab, Emtek dan Bukalapak melanjutkan program Kota Masa Depan (Kolaborasi Nyata Untuk Masa Depan) di kota Solo.
Para pelaku UMKM yang bergabung diharapkan dapat menjangkau jutaan konsumen Grab dan Bukalapak di seluruh Indonesia, serta membuka peluang pendapatan baru dengan memiliki toko digital.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka memberikan apresiasinya atas inisiatif Grab, Emtek dan Bukalapak dalam menghadirkan program Kota Masa Depan.
"Hadirnya program ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan kualitas para pelaku UMKM Solo dalam memanfaatkan teknologi untuk menghadapi tantangan saat ini," ujar Gibran melalui keterangannya.
Percepatan digitalisasi ini dikatakan Gibran turut membantu pemerintah daerah dalam menggerakkan pertumbuhan ekonomi daerah.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
"Saya mengajak para pelaku UMKM Solo yang belum tergabung dalam ekosistem digital, ayo segera manfaatkan fasilitas ini agar bersama kita dapat maju dalam memperkenalkan dan memasarkan produk lokal Solo," tambah Gibran.
President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata kemudian mengatakan bahwa Grab bersama Emtek dan Bukalapak siap bekerja sama dengan Pemerintah Surakarta untuk mengawal Solo menjadi Smart City melalui program #KotaMasaDepan.
"Program ini memberikan pendampingan dan pelatihan agar UMKM menjadi lebih kompetitif serta menciptakan lapangan pekerjaan baru. Semoga upaya kami membantu UMKM khususnya yang berada di kota-kota kecil ini dapat membantu pemerintah mencapai target digitalisasi 30 juta UMKM pada tahun 2024, serta mempercepat upaya pemulihan ekonomi bangsa," kata Ridzki.