Area parkir McDonald’s Slamet Riyadi
Berbagai benturan yang dialami Parikesit mengakibatkan ia harus mampu bertahan dan memiliki jati diri. Dengan keteguhan tekat dan dorongan dari para tetua, Parikesit dapat menemukan jati dirinya.
Baca Juga:
Sumber-Sumber Otoritarianisme dalam Budaya Politik Indonesia
Filosofi adegan Solo Menari 2022 di tempat ini yakni pengendalian diri merupakan senjata yang ampuh untuk mencapai cita-cita luhur.
Halaman Balai Kota Solo
Adegan tari di bagian penutup di Balai Kota Solo menggambarkan saat Parikesit akhirnya dinobatkan menjadi Raja Hastinapura pada usia muda. Penobatan Parikesit itu juga berkat keyakinan dan dukungan keluarga serta masyarakat.
Baca Juga:
Polresta Solo Larang Nyalakan Petasan dan Konvoi saat Malam Tahun Baru
Filosofinya, visi dan misi menyatukan pemikiran untuk membangun bangsa dan negara. “Acara ditutup dengan menarik anak panah ke arah atas sebagai lambang cita-cita dan harapan para pemuda yang tinggi,” kata sutradara lakon Parikesit Jumeneng Noto pada Solo Menari 2022, Diwasa Diranagara.[zbr]